Cara Mudah Membuat Kalimat Fi’il Amr dalam Bahasa Arab: Panduan Lengkap

mentor

Definisi Fiil Amr

https://www.khoiri.com/2021/01/cara-membuat-kalimat-fiil-amr.html terbaru

Fiil amr adalah bentuk kata kerja dalam bahasa Arab yang digunakan untuk mengungkapkan perintah atau permintaan.

Contoh fiil amr dalam bahasa Arab:

  • اِكْتُب (iktub)
    – tulislah
  • اِقْرَأ (iqra’)
    – bacalah
  • اِفْتَح (iftah)
    – bukalah

Perbedaan antara fiil amr dan fiil madhi:

  • Fiil amr digunakan untuk mengungkapkan perintah atau permintaan, sedangkan fiil madhi digunakan untuk mengungkapkan peristiwa yang terjadi di masa lampau.
  • Fiil amr memiliki akhiran khusus, seperti
    -ْ (ta’), sedangkan fiil madhi memiliki akhiran yang berbeda, seperti
    -َ (fa’).

Cara Membentuk Fiil Amr

Fiil amr adalah bentuk kata kerja dalam bahasa Arab yang digunakan untuk menyatakan perintah atau permintaan. Pembentukan fiil amr mengikuti aturan tertentu, tergantung pada jenis fiilnya.

Langkah-langkah Membentuk Fiil Amr dari Fiil Fi’il Madhi

  1. Hapus huruf wawu (و) atau ya’ (ي) di awal fiil fi’il madhi.
  2. Tambahkan huruf alif (ا) pada awal kata.
  3. Jika fiil fi’il madhi memiliki tiga huruf dasar (fi’il tsalatsa), tambahkan huruf ta’ (ت) pada awal kata.

Pola Pembentukan Fiil Amr

Jenis FiilPolaContoh
Fi’il Tsalatsaاتْفَعَلْاِكْتُبْ (tulislah)
Fi’il Rubai’i Mazidأَفْعِلْأَكْرِمْ (muliakanlah)
Fi’il Rubai’i Majidفَعِّلْكَبِّرْ (besarkanlah)
Fi’il Khamasi Sahihأَفْعِلْأَحْسِنْ (perbaguslah)
Fi’il Khamasi ‘Illahفَعِّلْقَرِّبْ (dekatkanlah)
Baca Juga :  Angka 9 Dipangkatkan

Pengecualian dan Kasus Khusus

  • Fiil yang dimulai dengan huruf lam (ل) tidak membentuk fiil amr dengan menambahkan huruf alif (ا) di awal kata, tetapi langsung menambahkan huruf ta’ (ت).
  • Fiil yang berakhiran dengan huruf hamzah (ء) tidak membentuk fiil amr dengan menambahkan huruf alif (ا) di awal kata, tetapi langsung menambahkan huruf ta’ (ت).
  • Fiil yang memiliki huruf ‘ain (ع) di tengah kata tidak membentuk fiil amr dengan menambahkan huruf ta’ (ت), tetapi menambahkan huruf ‘ain (ع).

Fungsi dan Penggunaan Fiil Amr

Fiil amr adalah bentuk kata kerja dalam bahasa Arab yang digunakan untuk menyatakan perintah atau ajakan. Fungsi utama fiil amr adalah:

Perintah atau Ajakan

  • Menyatakan perintah atau ajakan yang ditujukan kepada seseorang.
  • Misalnya: اِذهَبْ (idzhab, pergilah).

Peringatan atau Larangan

  • Menyatakan peringatan atau larangan yang ditujukan kepada seseorang.
  • li>Misalnya: لاَ تَكْذِبْ (lā takdzzib, jangan berbohong).

Permohonan atau Doa

  • Menyatakan permohonan atau doa yang ditujukan kepada Allah SWT.
  • Misalnya: اغْفِرْ لَنَا (ighfir lanā, ampunilah kami).

Perbedaan Fiil Amr dan Fiil Nahyu

Fiil amr berbeda dengan fiil nahyu, yang juga merupakan bentuk kata kerja yang digunakan untuk menyatakan perintah atau larangan.

Perbedaan utama antara keduanya adalah:

  • Fiil amr digunakan untuk menyatakan perintah atau ajakan yang bersifat positif, sedangkan fiil nahyu digunakan untuk menyatakan perintah atau larangan yang bersifat negatif.
  • Fiil amr tidak memiliki tanda khusus, sedangkan fiil nahyu ditandai dengan huruf لاَ (lā).

Fiil Amr dalam Al-Qur’an

https://www.khoiri.com/2021/01/cara-membuat-kalimat-fiil-amr.html terbaru

Fiil amr merupakan salah satu jenis kata kerja dalam bahasa Arab yang digunakan untuk menyampaikan perintah atau larangan. Dalam Al-Qur’an, fiil amr memegang peran penting dalam menyampaikan ajaran dan perintah Allah SWT kepada manusia.

Identifikasi Ayat-Ayat Al-Qur’an yang Menggunakan Fiil Amr

Terdapat banyak ayat dalam Al-Qur’an yang menggunakan fiil amr. Beberapa contohnya antara lain:

  • Surah Al-Baqarah ayat 183: “Dan berpuasalah pada hari-hari yang ditentukan.”
  • Surah Al-Maidah ayat 90: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu tanyakan hal-hal yang jika diterangkan kepadamu akan menyusahkan kamu.”
  • Surah Al-An’am ayat 151: “Dan janganlah kamu membunuh jiwa yang telah diharamkan Allah (membunuhnya), kecuali dengan alasan yang benar.”

Peran Fiil Amr dalam Menyampaikan Ajaran Allah SWT

Fiil amr dalam Al-Qur’an berfungsi untuk menyampaikan perintah atau larangan yang wajib dipatuhi oleh manusia. Perintah dan larangan tersebut merupakan ajaran Allah SWT yang mengatur segala aspek kehidupan manusia, baik dalam hubungannya dengan Allah, sesama manusia, maupun dengan alam semesta.

Dengan menggunakan fiil amr, Allah SWT memberikan panduan yang jelas dan tegas kepada manusia tentang apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindari. Ajaran tersebut bertujuan untuk membimbing manusia menuju jalan yang benar dan mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Contoh Penggunaan Fiil Amr dalam Konteks Keagamaan

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan fiil amr dalam konteks keagamaan:

  • Shalat lima waktu (fiil amr: shalli)
  • Puasa di bulan Ramadan (fiil amr: sum)
  • Menunaikan zakat (fiil amr: zakki)
  • Berhaji ke Baitullah (fiil amr: hajju)

Perintah-perintah tersebut merupakan kewajiban bagi umat Islam yang harus dilaksanakan dengan penuh ketaatan dan keikhlasan.

Artikel Terkait

Bagikan:

mentor

Saya adalah seorang penulis yang sudah berpengalaman lebih dari 5 tahun. Hobi saya menulis artikel yang bermanfaat untuk teman-teman yang membaca artikel saya.

Tags