Intervening Opportunity

mentor

## Intervening Opportunity: Saat Jarak Menentukan Pilihan

**Intervening opportunity** merupakan sebuah konsep dalam geografi pemasaran yang menjelaskan bagaimana jarak dan ketersediaan alternatif dapat memengaruhi pilihan konsumen. Ketika konsumen memiliki pilihan yang lebih dekat atau lebih mudah diakses, mereka cenderung memilih opsi tersebut daripada opsi yang lebih jauh atau lebih sulit dijangkau.

Dalam konteks ini, **jarak** menjadi faktor krusial. Semakin jauh jarak antara konsumen dan suatu pasar, semakin kecil kemungkinan mereka untuk memilih pasar tersebut. Jarak dapat berupa jarak fisik, seperti jarak berkendara atau waktu tempuh, atau jarak psikologis, seperti persepsi konsumen tentang seberapa sulit atau merepotkan untuk mencapai suatu tempat.

Selain jarak, **kemudahan akses** juga berperan penting. Konsumen lebih cenderung memilih pasar yang mudah diakses melalui jalan raya, transportasi umum, atau fasilitas parkir yang memadai. Kemudahan akses juga dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kepadatan lalu lintas, ketersediaan tempat parkir, dan kemudahan navigasi.

**Kualitas dan harga** juga dapat memengaruhi intervening opportunity. Konsumen mungkin bersedia melakukan perjalanan lebih jauh atau mengatasi hambatan akses lainnya jika pasar menawarkan kualitas barang atau jasa yang lebih tinggi atau harga yang lebih kompetitif. Namun, jika perbedaan kualitas atau harga tidak signifikan, faktor jarak dan kemudahan akses cenderung lebih dominan dalam menentukan pilihan konsumen.

## Dampak Intervening Opportunity

Intervening opportunity dapat berdampak signifikan pada berbagai aspek, antara lain:

**Perpindahan konsumen:** Konsumen cenderung beralih ke pasar yang lebih dekat atau lebih mudah diakses, terutama jika perbedaan kualitas atau harga tidak terlalu besar. Perpindahan ini dapat berdampak pada basis pelanggan bisnis dan pola belanja di suatu wilayah.

**Persaingan bisnis:** Intervening opportunity dapat menciptakan persaingan antar bisnis yang berada di lokasi yang berbeda. Bisnis yang berada lebih dekat dengan konsumen atau memiliki akses yang lebih mudah dapat memperoleh keunggulan kompetitif.

Baca Juga :  Semangat Nasionalisme Pelajar

**Pengembangan wilayah:** Intervening opportunity dapat memengaruhi pengembangan wilayah. Daerah yang memiliki pasar yang lebih dekat dan mudah diakses cenderung lebih berkembang dan menarik investasi. Sebaliknya, daerah yang terisolasi atau sulit dijangkau mungkin mengalami pertumbuhan yang lebih lambat.

## Contoh Intervening Opportunity

**Pusat perbelanjaan baru:** Jika sebuah pusat perbelanjaan baru dibuka di lokasi yang lebih dekat dengan konsumen, konsumen cenderung akan beralih ke pusat perbelanjaan baru tersebut. Hal ini dapat berdampak pada pusat perbelanjaan yang lebih jauh atau sulit diakses.

**Restoran cepat saji:** Konsumen cenderung memilih restoran cepat saji yang berada di dekat tempat tinggal atau tempat kerja mereka. Restoran cepat saji yang berada lebih jauh mungkin akan kehilangan pelanggan karena intervening opportunity.

**Toko kelontong:** Konsumen lebih memilih berbelanja di toko kelontong yang berada di dekat rumah mereka. Toko kelontong yang berada lebih jauh mungkin akan mengalami penurunan penjualan karena intervening opportunity.

Artikel Terkait

Bagikan:

mentor

Saya adalah seorang penulis yang sudah berpengalaman lebih dari 5 tahun. Hobi saya menulis artikel yang bermanfaat untuk teman-teman yang membaca artikel saya.

Tags